Jelang KKN, TIM KKN INISNU Temanggung di Gemawang 1 Gelar FGD bersama Ormas Desa Bahas Pencegahan Sunting.
Temanggung – Rabu (8/12) TIM KKN Desa Gemawang mengadakan Focus Group Discussion (FGD) yang pertama bersama warga Desa Gemawang yang diwakilkan oleh para Kepala Dusun, Ketua Pemuda, Ketua PKK , Ketua Kelompok Tani. Tujuan diadakannya FGD bermaksud untuk memaparkan program-program yang akan diusun oleh Tim KKN selama mengabdi 30 hari di Desa Gemawang. Selain itu, FGD dimaksudkan untuk memaparkan kondisi Desa Gemawang kepada warga dari segi kacamata Mahasiswa TIM KKN, selama FGD berlangsung TIM KKN juga memaparkan terkait program Kementrian PUPR yang kemungkinan akan dilaksanakan di Desa Gemawang yang difokuskan pada Permukiman Kumuh.
Sebagian besar permukiman yang ada di Gemawang masih boleh dikategorikan sebagai permukiman kumuh, di mana sebagian besar warganya masih berada di bawah garis kemiskinan atau masih dalam ekonomi rendah, kondisi rumah berdekatan antar rumah satu dengan rumah yang lain, kurangnya pencahayaan yang masuk ke dalam rumah, kondisi rumah tidak dilengkapi fasilitas sanitasi, langkanya pelayanan air bersih terutama ketika musim kemarau datang, serta masih kuatnya gaya hidup “perdesaan” yang masih tradisional.
Pada saat sesi tanya jawab berlangsung beberapa pertanyaan dilemparkan moderator kepada peserta untuk menggali lebih dalam masalah terkait pemukiman kumuh yang ada di desa jika dilihat dari kaca mata warga setempat. Hampir seluruh warga desa mengakui jika masalah yang selama ini mereka hadapi dan masih belum terselesaikan yaitu terkait persampahan, di mana selama ini tidak ada tempat pembuangan sampah akhir (TPA) yang bisa menampung sampah warga desa. Selama ini warga terbiasa membuang sampah di dua titik suangai yang mnegalir sepanjang desa Gemawang.
Jelang KKN, TIM KKN INISNU Temanggung di Gemawang 1 Gelar FGD bersama Ormas Desa Bahas Pencegahan Sunting.
Temanggung – Rabu (8/12) TIM KKN Desa Gemawang mengadakan Focus Group Discussion (FGD) yang pertama bersama warga Desa Gemawang yang diwakilkan oleh para Kepala Dusun, Ketua Pemuda, Ketua PKK , Ketua Kelompok Tani. Tujuan diadakannya FGD bermaksud untuk memaparkan program-program yang akan diusun oleh Tim KKN selama mengabdi 30 hari di Desa Gemawang. Selain itu, FGD dimaksudkan untuk memaparkan kondisi Desa Gemawang kepada warga dari segi kacamata Mahasiswa TIM KKN, selama FGD berlangsung TIM KKN juga memaparkan terkait program Kementrian PUPR yang kemungkinan akan dilaksanakan di Desa Gemawang yang difokuskan pada Permukiman Kumuh.
Sebagian besar permukiman yang ada di Gemawang masih boleh dikategorikan sebagai permukiman kumuh, di mana sebagian besar warganya masih berada di bawah garis kemiskinan atau masih dalam ekonomi rendah, kondisi rumah berdekatan antar rumah satu dengan rumah yang lain, kurangnya pencahayaan yang masuk ke dalam rumah, kondisi rumah tidak dilengkapi fasilitas sanitasi, langkanya pelayanan air bersih terutama ketika musim kemarau datang, serta masih kuatnya gaya hidup “perdesaan” yang masih tradisional.
Pada saat sesi tanya jawab berlangsung beberapa pertanyaan dilemparkan moderator kepada peserta untuk menggali lebih dalam masalah terkait pemukiman kumuh yang ada di desa jika dilihat dari kaca mata warga setempat. Hampir seluruh warga desa mengakui jika masalah yang selama ini mereka hadapi dan masih belum terselesaikan yaitu terkait persampahan, di mana selama ini tidak ada tempat pembuangan sampah akhir (TPA) yang bisa menampung sampah warga desa. Selama ini warga terbiasa membuang sampah di dua titik suangai yang mnegalir sepanjang desa Gemawang.