Terapkan PHBS, Mahasiswa KKN INISNU TemanggungAjak Anak TPQ Lakukan Pengelolaan Sampah Menjadi Kerajinan

Pola hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan gaya hidup untuk menjaga kesehatan seseorang dengan menjalankan kegiatan yang bersih dan sehat. Pola hidup bersih dan sehat meliputi berbagai aspek kehidupan seperti pola makan, pola tidur, pola olahraga, pola kerjam dan pola lingkungan yang bersih. Mahasiswa KKN INISNU Temanggung (Rifda) mengajak anak-anak TPQ At-Taqwa Desa Gentingsari untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga merupakan program kerja yang dijalani untuk memenuhi tugas KKN.

Penerapan pola hidup bersih dan sehat yang diajarkan diantaranya praktik cuci tangan menggunakan sabun, edukasi tentang makanan seimbang, dan edukasi tentang pengelolaan dan pemanfaatan sampah. Sampah dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik yaitu sapah yang dapat membusuk berasal dari sampah daun, sayur, buah, dan lain sebagainya. Sampah organik tersebut dapat dimanfaatkan sebagai pupuk dan lain sebagainya.

Praktik Pengelolaan Limbah Sampah Menjadi Kerajinan

Sedangkan sampah anorganik yaitu sampah yang sulit membusuk biasanya berasal dari plastik, botol, kaleng, kertas, dan lain sebagainya. Pada Rabu, 28 Desember 2022 anak-anak TPQ At-Taqwa belajar membuat kerajinan meronce dari pemanfaatan barang bekas yaitu botol plastik. Hasil dari praktik pembuatan meronce tersebut kemudia dipajang di jendela ruang kelas TPQ. Anak-anak sangat berantusias pada saat pembuatan. Bahkan saking senangnya mereka ingin mencoba membuat kembali dirumah kemudian dipajang di rumah masing-masing. Harapannya dengan edukasi tersebut anak-anak menjadi lebih aktif lagi dalam berkreasi dan dapat mengurangi bermain gadget sehingga dapat terhindar dari hal-hal negatif yang ada di dalam gadget. Hal ini juga termasuk gerakan stop kawin bocah. (Oleh : Rifda Malicha)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *